Aku harus berubah menjadi wanita yang lebih baik, melakukan hal-hal yang dibolehkan saja. Bukankah jika kita bisa melakukan hal yang benar saat ini, maka tidak akan ada penyesalan di kemudian hari?

Mengapa harus menyesal dengan apa yang sudah dibolehkan Allah untuk dilakukan. Menyesallah jika kita melakukan kebalikannya, sesuatu yang diharamkan Allah. Menyesallah, jika saat ini kita masih berbaring di atas kasur dosa (maaf: melacur, prostitusi, zina, dll). Menyesallah, jika apa yg keluar dari mulut kita hanyalah umpatan, ghibah, fitnahan penuh dosa. Menyesallah, jika isi perut kita berasal dari makanan dan minuman yang diharamkan Allah. Menyesallah, jika apa yang ada dalam pikiran kita hanyalah keburukan, kejahatan semata.

Kita harus berubah. Tidaklah berubah dari baik menjadi lebih buruk. Akan tetapi dari buruk menjadi lebih baik, dari baik menjadi semakin baik. Berubahlah, supaya kita tidak menjadi orang seperti yang disebutkan dalam kalimat ini: Setelah Hal Buruk Terjadi, Barulah Menyesali.