Minuman Kopi dan susu termasuk minuman yang disediakan dijual di kedai-kedai restoran (rumah makan), dan digemari tidak hanya dari kalangan pria saja tapi juga para wanita. Namun, Tidak semua orang suka minum kopi, juga tidak semua orang suka minum susu. Namun, hampir semua bayi membutuhkan ASI (Air Susu Ibu).

Bagi penikmatnya, kopi susu (KopSus) adalah minuman lezat yang memberikan stamina dan semangat, dapat memberikan gairah, dll.

animasi kopi susu wanita

Apakah anda termasuk orang yang sangat menyukai minuman air kopi hangat? atau lebih suka meminum kopi dengan campuran susu kental manis? Benarkah minuman kopi dapat menghilangkan ngantuk? 
Ngopi Susu Dulu Mas Biar Gak Ngantuk

Manfaat Kopi?
Menurut penelitian para dokter kesehatan, kopi mengandung kafein, yaitu senyawa kimia alkaloid yang dikenal sebagai trimetilsantin dengan rumus molekul C8H10N4O2. Jumlah kandungan kafein dalam kopi adalah 1-1,5%, lebih besar dari minuman yg diolah dari teh 1-4,8%.

Dalam praktek ilmu kedokteran, kafein sering digunakan sebagai perangsang kerja jantung dan meningkatkan produksi urin. Dalam dosis yang rendah kafein dapat berfungsi sebagai bahan pembangkit stamina dan penghilang rasa sakit.

Cara Kerja Kopi Menghilangkan Kantuk
Seseorang yang meminum kopi maka otomatis telah mengkonsumsi kafein ke dalam tubuhnya. Selanjutnya, kafein akan bekerja di dalam tubuh untuk menyaingi fungsi adenosin, yaitu salah satu senyawa yang dalam sel otak yang dapat membuat orang cepat tertidur.

Proses Kafein di Dalam Tubuh
Kafein yang masuk ke dalam tubuh tidak akan memperlambat gerak sel-sel tubuh, melainkan akan membalikkan semua kerja adenosin sehingga menimbulkan efek seperti perasaan segar tidak mengantuk, bersemangat, mata terbuka lebar, jantung berdetak lebih kencang, tekanan darah naik, otot-otot berkontraksi dan hati akan melepas gula ke aliran darah yang akan membentuk energi ekstra.

Secara teori, kafein bekerja dalam tubuh dengan mengambil alih reseptor adenosin dalam sel syaraf yang akan memacu produksi hormon adrenalin.

Bahaya Kopi
Selain manfaat di atas, sudah umum, jika memakan dan meminum sesuatu yang berlebihan akan menimbulkan efek negatif demikian juga pada kopi. Efek negatif kopi yang sering terjadi pada penggemarnya adalah ketergantungan tubuh mereka akan kafein (dari kopi).

Selain itu, ada resiko buruk lainnya, berdasarkan hasil penelitian yang dimuat dalam journal of neurology, neurosurgry and psychiatry tahun 2002 menyimpulkan bahwa minum lebih dari 5 gelas kopi perhari akan meningkatkan resiko terjadinya kerusakan pada dinding pembuluh darah.

Minum kopi dalam jangka panjang juga dianggap di antara penyebab meningkatnya resiko terkena stroke pada seseorang.

Di antara orang yang dianjurkan untuk tidak meminum kopi adalah para wanita hamil. Hal ini karena kafein dalam kopi dapat meningkatkan denyut jantung. Pada janin dapat menyerang plasenta dan masuk dalam sirkulasi darah janin. Dampak terburuknya, bisa menyebabkan keguguran.

Bahaya lain dari kopi adalah semua bahaya yang dapat ditimbulkan oleh konsumsi kafein seperti gangguan mata (exfoliation glaucoma), peningkatan detak jantung, 

Benarkah Susu Memberikan Manfaat Untuk Kesehatan?
Jawaban untuk pertanyaan di atas, adalah IYA, jika susu tersebut berasal dari Air Susu Ibu (ASI) yang sehat dan hanya dikonsumsi oleh anak usia antara 1-2 tahun saja. Hal ini tidak bertentangan dengan kondrat alami manusia ketika ia baru dilahirkan dan memerlukan ASI.

Berbeda dengan ASI, ada lagi 2 jenis susu lain yaitu produk susu olahan protein hewani (yang berasal dari sapi, kambing, dan hewan sejenis) dan produk susu yang berasal dari sumber protein nabati (seperti susu kedelai)

Untuk ke-2 jenis produk susu lain olahan, terdapat perbedaan pendapat di antara pakar kesehatan, khususnya jika berkaitan dengan produk susu olahan dari protein hewan.

Pendapat Pertama Mayoritas Kedokteran, menjelaskan bahwa susu olahan sangat baik bagi kesehatan tubuh karena mengandung nutrisi keseimbangan dari protein, lemak dan karbohidrat dan merupakan sumber nutrisi penting seperti kalsium, riboflavin, fosfor, vitamin A, dan B12, kalium, magnesium, seng (zinc).

Protein dan kalsium yang tinggi dapat membantu pertumbuhan tulang dan gigi, memperbaiki tekanan darah (minum susu rendah lemak), mengurangi stress, mempengaruhi kesuburan pada wanita yang alami gejala mandul, dll

Pendapat Kedua Sedikit Dari Kedokteran, menjelaskan bahwa susu alami olahan dari sapi sama sekali tidak cocok untuk dikonsumsi oleh manusia. Tidak cocok berdasarkan tidak sesuainya antara komposisi susu sapi dan kebutuhan alami dari tubuh manusia di samping pola hidup manusia dan sapi berbeda. Sapi lebih bodoh dan berumur pendek serta perlu tulang yang besar, sementara manusia lebih cerdas, usia bisa di atas sapi, hanya butuh tulang standar ukuran manusia. Artinya, untuk mendapatkan kecerdasan otak, tulang yang normal sesuai tubuh alami manusia, bukanlah dari susu sapi melainkan dari ASI yang dikonsumsi ketika masih bayi. Bahasa lainnya, secara alamiah, manusia dewasa tidak memerlukan susu dari olahan sapi. Bahkan dapat menimbulkan efek samping terbalik negatif dari apa yang selama ini dijelaskan oleh pendapat pertama.

Alasan lainnya bahwa, enzim pencernaan manusia mulai menyusut sejak usia antara 2-3 tahun. Usia di atas tahun tersebut, alaminya manusia adalah mengunyah makanan padat karena telah tumbuh gigi.  Untuk mendapatkan kalsium, tidak harus melalui dari susu sapi, tapi bisa juga dari tumbuhan dengan proses bukan menjadi susu. Selain itu, untuk medapatkan efek tulang yang kuat tidak hanya mengandalkan kalsium tapi juga perlu mengasup provitamin D-3, Boron, Mangaan, Magnesium, Seng, dll.

Apa Bahayanya jika Kopi diminum bercampur Susu?
Menurut dr. Fiastuti Witjaksono Msc. MS. spGK dari Perhimpunan Osteoporosis Indinesia (Perosi) kopi dapat menghambat kalsium. Menurutnya, minum kopi susu adalah kebiasaan yang salah.

Kopi dan Susu adalah 2 jenis minuman yang memiliki efek berseberangan. Jika susu memberikan kalsium yang baik, sementara kopi dapat mengganggu proses kalsium dan menjadi Pemicu Osteoporosis.

Kesehatan Lainnya
Heboh Harga Rokok Naik
Hadits Makanan Halalan dan Thoyyiban