Dalam satu sisi, unsur kearifan lokal yang kaya, diinjak-injak oleh kearifan personal yang mungkin saja tidak bijak atau terlalu dipaksakan untuk diterapkan oleh masyarakat lokal.

Di sisi lainnya, berbagai kepentingan politik yang belum tentu arif, telah saling berebut untuk mengendalikan stir kendaraan kita, sehingga kita sebagai penumpangnya dapat merasakan bagaimana mobil berjalan tidak stabil, kadang begitu lambat, kadang begitu cepatnya, kadang bergoyang kencang tidak nyaman dll. Dan lebih mengkuatirkan lagi, di mana kita tidak tau apakah mobil kita masih berada di jalur atau tujuan yang kita inginkan bersama....
Tamparlah mereka dengan karyamu yang positive. Biarkanlah mereka berkoak-koak dan beraksi bejat! Saatnya nanti tuhan akan mengazab. Majulah trussss !
Tunjukkanlah bagaimana seharusnya dirimu menjadi hamba yang baik kepada tuhanmu, sekaligus otomatis, kau juga akan menunjukkan kepada orang-orang di sekitarmu, bahwa dirimu bisa menjadi orang yang baik, di manapun engkau berada, termasuk juga di negara Indonesia.

sedekeh ke fakir miskin

Jika kau orang kaya, bersedekahlah ! Lihatlah di sekitarmu ! Masih banyak orang yang sangat fakir dan miskin yang memerlukan sedekahmu. Mereka miskin harta, mereka miskin ilmu, mereka miskin contoh akhlakul karimah, bahkan tidak sedikit di antara mereka yang miskin segala-galanya.

Bantulah miskin di Indonesia

Jika kau kaya dengan ilmu, maka bersedekahlah dengan pengetahuanmu ! Ajarlah, didiklah mereka dengan pengetahuanmu ! Jadikanlah mereka orang-orang yang pintar membaca al-Qur`an dan al-hadis dengan benar! sehingga mereka dapat menerapkan isi dalam kitab panduan tersebut !

Jika kau kaya dengan waktu dan tenaga, maka bersedekahlah dengan waktu dan tenagamu ! bantulah mereka yang memerlukan tenagamu di setiap kesempatan yang kau miliki!

Jika kau merasa kaya dengan budi pekerti, maka bersedekahlah dengan budi pekertimu ! Berilah contoh kepada mereka orang-orang yang miskin dalam akhlaknya, bagaimana seharusnya menjadi hamba tuhan yang beriman dan bertakwa. Latihlah mereka bagaimana seharus menjadi warga negara yang berakhlak, yang bermoral, tidak bejat, tidak korup, tidak nyuap dan menerima suap, tidak menjadi tukang fitnah dan menyebarkan fitnah, serta tidak dikibuli oleh fitnah, dll.
Tamparlah Mereka Dengan Aksimu Yang Bijak dan Kasih Sayang ! Tidak merusak dan tidak dirusak oleh sifat-sifat negatif: ujub, riya, kesombongan, kemunafikan, tidak berupaya menjadi setan atau mengikuti cara-cara setan, dll